7 Fakta Klitoris yang Tak Terduga, Punya Kemiripan dengan Penis - IDNCash
Sex

7 Fakta Klitoris yang Tak Terduga, Punya Kemiripan dengan Penis

Klitoris merupakan bagian dari alat kelamin yang ditemukan pada perempuan sejak lahir yang memainkan peran kunci dalam rangsangan dan kesenangan seksual.

Sebagian besar klitoris berada di dalam tubuh, tetapi memiliki kelenjar yang dapat dilihat dari luar.

Ada banyak fakta menarik tentang klitoris yang mungkin tidak banyak diketahui. Misalnya, fakta bahwa klitoris perempuan setara dengan penis laki-laki dan keduanya memiliki sifat serupa.

Di banyak tempat, membicarakan klitoris dianggap sebagai hal yang tabu. Namun, di sini kita akan membahas beberapa fakta menarik dan edukatif tentang organ seks perempuan ini.

1. Memiliki panjang sekitar 10 cm dan sebagian besar tersembunyi di dalam tubuh

Jika membahas tentang klitoris, yang dimaksud kebanyakan orang adalah tentang kelenjar luar yang sangat sensitif. Namun, apa yang terlihat sebenarnya hanya bagian kecil dari klitoris.

Sebenarnya, klitoris memiliki panjang sekitar 10 sentimeter (cm), kurang lebih seperti rata-rata penis laki-laki saat tidak ereksi. Tiga perempatnya tersembunyi di dalam tubuh perempuan dan sisanya ada di luar tubuh.

2. Klitoris terus mengalami pertumbuhan sepanjang hidup

Tidak seperti bagian tubuh lain yang berhenti tumbuh saat seseorang mencapai usia tertentu, klitoris terus tumbuh selama hidup perempuan. Bahkan, setelah menopause, klitoris bisa berkembang hingga 2,5 kali lebih besar daripada saat seorang perempuan masih remaja.

Pembesaran ukuran klitoris ini terjadi sebagai akibat dari perubahan kadar hormon setelah menopause. Meskipun begitu, ukuran klitoris tidak memengaruhi kehidupan seks.

3. Terdiri dari banyak saraf

Klitoris merupakan bagian vulva yang memiliki saraf paling banyak. Kelenjar klitoris mengandung sekitar 8.000 ujung saraf, menjadikannya sebagai area yang sangat sensitif untuk kenikmatan seksual. 

Sebagai perbandingan, saraf dalam klitoris jumlahnya dua kali lebih banyak daripada ujung saraf penis.

Menariknya lagi, zona sensitif ini menyebarkan rangsangan ke 15.000 saraf lain di panggul, yang menjelaskan mengapa rasanya seluruh tubuh terpengaruh saat area klitoris ini disentuh.

4. Klitoris dapat mengalami ereksi dan orgasme yang lama

Lebih banyaknya ujung saraf pada klitoris membuat orgasme klitoris bisa berlangsung lebih lama daripada orgasme yang dialami laki-laki. Ini juga menjadi alasan mengapa banyak perempuan terkadang tidak membutuhkan seks penetrasi untuk mencapai orgasme.

Selain itu, sama seperti penis, klitoris juga bisa ereksi. Pengalaman ini mungkin kurang terlihat bagi perempuan, tetapi itu dapat diamati dan dirasakan.

Fenomena itu terjadi saat vestibular pada klitoris menjadi penuh dengan darah ketika sedang bergairah. Darah kemudian terperangkap di sini sampai dilepaskan melalui kejang orgasmik.

5. Setiap perempuan memiliki klitoris yang unik

Klitoris hadir dalam bentuk dan ukuran yang berbeda pada setiap perempuan. Beberapa lebih tersembunyi dan beberapa tampak lebih menonjol. 

Uniknya, klitoris yang dimiliki setiap perempuan membuat setiap perempuan membutuhkan jenis rangsangan yang berbeda untuk merasa puas, tergantung pada keunikan biologisnya.

Sebagian perempuan lebih senang jika bagian sensitifnya disentuh dengan lembut dan yang lain senang jika melibatkan lebih banyak tekanan.

6. Ini adalah G-spot

Kebanyakan orang pernah mendengar tentang G-spot, seperti apakah G-spot benar-benar ada? Apakah setiap perempuan memilikinya? Jawabannya adalah, ya! Klitoris adalah G-spot

Beberapa perempuan mungkin merasakan lebih banyak sensasi melalui poros internal kompleks klitoris, yang menjelaskan mengapa beberapa perempuan mungkin lebih menyukai penetrasi vagina, sementara yang lain lebih menyukai sentuhan eksternal.

Ini adalah pengalaman yang benar-benar berbeda untuk setiap perempuan sehingga tidak dapat dikatakan bahwa salah satu lebih baik daripada yang lain.

Jadi, yang lebih baik adalah menjelajahi sebanyak mungkin area untuk mencari tahu apa yang paling disukai.

7. Sangat mirip dengan penis

Klitoris dan penis adalah “bayangan” satu sama lain, hanya diatur secara berbeda.

Faktanya, hingga dua minggu kehamilan, semua embrio tampak seperti perempuan. Baru pada minggu ke delapan kehamilan, testosteron mulai bekerja dan penis mulai terbentuk. 

Tidak satu pun dari bagian ini yang hilang, semuanya hanya diatur ulang. Misalnya, bagian dalam klitoris dan penis sama-sama memiliki jaringan erektil.

Itulah fakta klitoris yang tak terduga. Ternyata, organ kecil ini menyimpan sangat banyak  keunikan. Semoga, kamu dapat mensyukuri setiap organ dalam tubuhmu bagaimanapun bentuknya.